Bingkai Foto
Keira membuka pintu dengan perlahan, meminimalisir suara yang mungkin saja akan muncul jika dirinya bertindak gegabah.
Seperti yang dirinya duga, mas Bima akan meninggalkan kewajiban membersihkan kamar belakang sepenuhnya pada bi Iyem, dan lebih memilih untuk berduaan dengan mbak Tiara. Level bucin sudah tingkat akut, ga akan tertolong lagi gimanapun caranya.
Bi Iyem sendiri sudah selesai melaksanakan tugasnya, dan kembali ke dapur untuk memasak makan malam. Meninggalkan kunci kamar yang memang masih menggantung pada daun pintu, untuk di ambil oleh mas Bima nanti.
“Gua kunci sekalian apa ya dari dalem? Ngeri banget gue kalo abis ini mas Bima dateng terus langsung kunci pintunya.” gumam Keira sembari menimang kunci kamar yang ada di genggaman nya.
Akhirnya dengan tekad yang matang, Keira memilih untuk membawa kunci itu dan mengunci pintu dari dalam.
Keira mengernyit karena suasana kamar saat ini sangat gelap, dengan tergesa dirinya meraba raba sekitar dinding guna mencari saklar.
“Ketemu!”
Keira menatap keadaan sekitarnya dengan awas. Dirinya cukup terkejut, karena kamar yang ia kira hanyalah sebuah gudang merupakan kamar yang selayaknya di gunakan tempat untuk tidur.
Ada kasur, ada meja rias, ada lemari. Keira tidak tahu, apakah memang ada kamar seperti ini di rumah mereka??
“Gue, gue gatau ini kamar siapa... Ini kamar siapa anjir?”
Keira memutari kamar itu, mencoba mencari celah agar dirinya tahu, apa maksud dari semua ini.
Kemudian Keira berhenti pada salah satu pigura yang berada di atas meja nakas samping kasur.
Keira ga tau, di seluruh sudut rumah ga pernah ia temui barang sekalipun di kamarnya pigura foto. Tapi kok bisa bisanya disini ada satu pigura foto?
Dirinya melihat dengan serius, siapa wanita yang berada di dalam pigura itu karena dirinya memang tidak mengenalinya. Kemudian Keira memutar pigura, dan melihat bagian belakang pigura itu.
Tepat seperti dugaannya, memang terdapat tulisan pemiliki foto yang berada di dalam pigura. Tetapi yang kian aneh, kini membuat Keira makin pusing dengan hal yang tengah terjadi adalah pigura itu tertuliskan nama lengkap, yang sangat ia kenali. Keira A. Abigail.